12 November 2008

Review Film : Laskar Pelangi



Setelah menyaksikan film kepahlawanan pada hari pahlawan kemarin (10/11) ada banyak hikmah yang dapat kita petik dari kisah-kisah menarik 10 orang siswa SD Muhammadiyah Gantong pada film Laskar Pelangi.

Seperti yang dimaksudkan oleh Andrea Hirata ketika menulis novel tersebut, bahwa pentingnya pendidikan terutama bagi anak-anak merupakan kunci sukses dan keberhasilan di masa yang akan datang.


Melihat gigihnya Lintang mengayuh sepeda dari pesisir Belitong menuju sekolahnya yang berjarak 40 km tak menggentarkan semangatnya untuk mengenyam pendidikan.


Belum lagi melihat kepercayaan diri yang cukup tinggi oleh seorang Mahar, terutama ketika dirinya diberi amanah sebagai penanggung jawab karnaval, belum lagi imajinasinya bersama Flo, sampai mereka berdua mengenakan ikat kepala dari akar pohon.


Dari segi penyampaian, Riri Riza memang cukup mahir dalam mengerjakan film tersebut, terutama jika kita bandingkan dengan novel aslinya, cukup detil bahkan hingga pencerminan kondisi sekolah yang “doyong”.


Betapa besar perjuangan seorang guru dalam mempertahankan eksistensi pendidikan bahkan hanya dengan sepuluh orang anak saja. Juga dalam hal pemberian amanah sebagai ketua kelas kepada Kucai, sungguh dituntut kepercayaan yang tinggi sebagai seorang guru.

Hanya saja, jika kita perhatikan lebih seksama pada sketsa ketika Ikal kembali ke Belitong 10 tahun kemudian, ketika ia turun dari bus reyot yang mengantarnya kembali ke kampung halaman, dan ia sejenak berdiri di depan warung kopi depan toko Sinar Harapan milik ayahnya A Ling, sebelum ia bertemu dengan kawan lamanya Lintang, sepintas terlihat di dinding warung kopi tersebut poster iklan milik salah satu perusahaan rokok yang ada di Indonesia dengan inisial B, yang mana merk tersebut baru ada sekitar tahun 2007-an, sedangkan film itu mengisahkan Ikal yang kembali pulang ke Belitong pada tahun 1998.


Yah, namanya juga manusia, tak luput dari kesalahan meski hanya sekecil biji sawi.
Pertanyaan : "Kok Tora bebas tatto yah..??"

Tidak ada komentar: